Jumat, 12 Oktober 2012

Transmisi budaya dan biologis serta awal perkembangan.


Transmisi budaya dan biologis serta awal perkembangan.

Transmisi budaya
Transmisi budaya merupakan kegiatan pengiriman atau penyebaran pesan dari generasi yang satu ke generasi yang lain tentang sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan dan sulit diubah. Cultural transmission is the way a group of people or animals within a society or culture tend to learn and pass on new information.
Pewarisan budaya belajar dapat disamakan dengan istilah Transmisi kebudayaan . Yakni suatu usaha untuk menyampaikan sejumlah pengetahuan atau pengalaman untuk dijadikan sebagai pegangan dalam meneruskan estafet kebudayaan. Dalam hal ini tidak ada suatu masyarakat yang tidak melakukan usaha pewarisan budaya. Usaha pewarisan ini bukan sekedar menyampaikan atau memberikan suatu yang material, melainkan yang terpenting adalah menyampaikan nilai-nilai yang dianggap terbaik yang telah menjadi pedoman yang baku dalam masyarakat.

Pengertian biologis
Biologi atau ilmu hayat adalah ilmu yang mempelajari aspek fisik kehidupan. Istilah "biologi" dipinjam dari bahasa Belandabiologie, yang juga diturunkan dari gabungan kata bahasa Yunani, βίος, bios ("hidup") dan λόγος,logos ("lambang", "ilmu"). Istilah "ilmu hayat" dipinjam daribahasa Arab, juga berarti "ilmu kehidupan". Obyek kajian biologi pada masa kini sangat luas dan mencakup semua makhluk hidup dalam berbagai aspek kehidupannya.


AWAL PENGEMBANGAN DAN PENGASUHAN
Pada keluarga bangsawan dan priyayi Jawa, anak-anak diasuh oleh para pembantu yang biasanya di sebut emban. Selain emban ada juga inya yang bertugas menyusui dan wuucumbu (abdi pendampng). Pembagian tugas yang seperti demikian ternyata diikuti juga oleh keluarga Belanda, Indo, dan priyayi baru. Anak-anak meraka diasuh oleh para babu, jongos, dan sopir. Para pembantu rumah tangga tersebut tidak hanya sekedar mengurus rumah tetapi juga menjaga anak-anak para majikan mereka dan pembagian kerja seperti itu tidak dikenal di negara Belanda.
Jelas dari hal tersebut, kelekatan (attachment) antara anggota keluarga misalnya anak dan orang tuanya tidak akan begitu kuat dikarenakan intensitas pertemuan dan melakukan kegiatan bersama, anak lebih sering dilakukan dengan pengasuh dan bukan orang tuanya sendiri. Perkembangan yang terjadi pada anak yang diasuh oleh para pengasuh tersebut juga akan berbeda dibanding dengan perkembangan anak pada masyarakat biasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar